Granuloma mungkin ada sebagian orang yang paham ada juga yang belum paham, nah maka dari itu pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang apa itu granuloma serta 3 jenis granuloma dan gejala dan pengobatannya. Tapi sebelum kita mengenal 3 jenis granuloma alangkah baiknya kita pelajari dulu apa sih granuloma itu sendiri..?
Granuloma adalah kelainan pada jaringan tubuh yang muncul diakibatkan karena peradangan, kelainan ini terlihat sebagai kumpulan beberapa sel-sel radang pada jaringan dalam pemeriksaan mikroskopik. Granuloma sendiri terbentuk dimana sistem kekebalan tubuh menangkap adanya zat atau benda yang dimana zat atau benda tersebut dianggap asing oleh tubuh baik yang bersifat kimiawi, biologis, maupun fisik. Dalam praktek sehari-hari biasanya granuloma disebut dokter sebagai nodul atau seperti nevus atau juga tumor kecil.
Macam-macam jenis Granuloma :
- Granuloma Anular
- Granuloma Wegener
- Granuloma Umbilikalis
- Granuloma Hepatic (Hati)
- Granuloma Dermatitis
- Granuloma Lymphadenitis (GLA)
- Granuloma Interstitial Nephritis (GIN)
- Granuloma Kronik (Chronic Granulomatous Disease)
- Granulositopenia
- Granulositosis
- Granuloma Sperma
Pada kesempatan kali ini kita hanya akan membahas 3 Jenis granuloma yakni Anular,Wegener dan umbilikalis apa saja penyebabnya, bagaimana gejalanya serta bagaimana proses pengobatannya. Langsung saja kita mulai pembahasannya :
1. Granuloma Anular
Adalah sebuah penyakit kulit yang kronis yang biasanya ditandai dengan adanya bintik merah berbentuk cincin yang biasanya muncul pada kulit lengan atau kaki. Granuloma Anular ini adalah sebuah penyakit kulit yang sering terjadi namun tidak begitu berbahaya karena tidak membutuhkan pengobatan khusus karena tidak menyebabkan gatal, sakit ataupun luka lainnya. Perlu diketahui penyakit ini umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja dan lebih banyak menjangkit wanita daripada pria.
Penyebab dari penyakit Granuloma Anular ini sampai saat ini belum diketahui, Namun dari keterangan beberapa ahli bahwa orang-orang yang mengalami penyakit tiroid atau diabetes lebih rentan terkena granuloma jenis ini.
Faktor yang bisa meningkatkan resiko terjangkit penyakit Granuloma Anular :
A. Memiliki Riwayat Penyakit Tiroid
B. Memiliki Kelebihan Berat Badan Atau Obesitas
C. Terkena Gigitan Serangga Atau Binatang
D. Bekas Jarum Suntik Penderita Granuloma Anular
E. Terkena Panacaran Sinar Matahari Secara Berlebihan
Jika gejala granuloma anular semakin memburuk menimbulkan gatal ataupun yang lainnya periksa ke dokter dan minta KRIM STEROID atau PETROLEUM JELLY untuk dioleskan ke kulit atau jika semakin parah biasanya dokter akan meminta pasien untuk melakukan terapi Cahaya Ultraviolet khusus agar dapat membantu memperlambat sistem imun lainnya.
2. Granuloma Wegener
Adalah salah satu jenis Granuloma yang langka dan dimana pembuluh darah menjadi meradang (Disebut dimana kondisi vaskulitis) dan biasanya terkumpul di beberapa area tertentu. Peradangannya mempengaruhi bagian tubuh seperti saluran pernapasan dan ginjal, Granuloma jenis ini biasanya mudah terjangkit pada orang berkulit putih dan berusia sekitar 30-40 an tahun, dengan penanganan yang cepat penyakit ini bisa di hentikan.
Penyebabnya ialah terjadinya gangguan autoimun yang terjadi dimana sistem pertahanan tubuh menyerang dirinya sendiri dengan menghancurkan jaringan tubuh yang normal, hasilnya jaringan itu bisa rusak dan biasanya sistem kekebalan tubuh yang diserang adalah saluran pernapasan dan ginjal.
Gejala Granuloma Wegener yang mempengaruhi sistem pernapasan dan ginjal ginjal diantaranya :
a. Hidung Berdarah
b. Infeksi Telinga
c. Sakit Disekitar Lubang Hidung
d. Batuk
e. Batuk Berdarah
f. Sesak Napas
g. Sakit Dada
h. Suara Serak
i. Demam Disertai Keringat Dimalam Hari
Jika Granuloma jenis ini menyerang saluran pernapasan dan ginjal alangkah baiknya diperiksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat dan diberi obat kortikosteroid (Prednison) serta siklofosfamid (Cytoxan) dan imunosupresif (methotrexate) dan antibiotik yang diberikan dan dianjurkan oleh dokter.
3. Granuloma Umbilikalis
Adalah granuloma yang ditandai dengan adanya benjolan ditengah pusar yang biasanya terjadi pada bayi setelah tali pusar puput benjolan kecil seperti daging ini tidak berbahaya, namun jika dibiarkan dan tidak ditanganin bisa terkena infeksi dan beresiko nanah, bengkak bahkan sampai demam. Proses menghilangkan Granuloma jenis ini pada bayi tidak akan menimbulkan rasa sakit pada bayi, jadi segeralah ditangani sebelum semakin membesar.
Baca Juga : Pengalaman Granuloma Umbilikalis Pada Bayi
Beberapa Gejala Infeksi Pada Bayi Karena Jenis Granuloma Ini Adalah :
- Timbulnya Bengkak
- Munculnya Kemerahan Dan Rasa Panas Didaerah Pusar
- Demam
- Munculnya Garis-Garis Merah Disekitar Pusar
- Bayi Sering Rewel Jika Pusarnya Tersentuh
- Keluar Darah Dari Benjolan Granuloma Ini
Cara Mengobati dan Mengatasi Granuloma Umbilikalis yakni dengan beberapa perawatan alami pada bayi seperti berikut :
# Hindari Penggunaan Popok Atau Pakaian Pada Bayi Yang Dapat Menimbulkan Iritasi Dan Gesekan Terutama Pada Area Pusar
# Jaga Kebersihan Pusar Sibayi Dengan Tidak Terlalu Banyak Memberikan Sabun Saat Dimandikan.
# Membersihkan Pusar Bayi Dengan Air Bersih Kurangi Penggunaan Larutan Atau Antiseptik
# Gunakan Obat Yang Sesuai Dengan Saran Dan Anjuran Dokter.
Dari keterangan diatas bahwa granuloma itu sendiri adalah penyakit yang terjadi pada kulit karena infeksi atau peradangan yang dipicu dari beberapa hal, meskipun penyakit ini tidak begitu berbahaya alangkah baiknya juga harus segera ditangani agar tidak berujung pada pembengkakan atau masalamh lainnya yang bakal terjadi, tetap jaga kesehatan dan hidup yang bersih dan rajin karena lingkungan sangat berpengaruh pada kesehatan kita semua.
PENGERTIAN PENYEBAB GEJALA DAN PENGOBATAN GRANULOMA
SALAM HIDUP SEHAT